Bisnis.com, JAKARTA – Sebuah surat berisikan ancaman untuk warga Korea Selatan dan sesuatu yang tampak seperti peluru dikirimkan ke kedutaan Korea Selatan di Jepang.
Media Jepang pada Selasa (3/9/2019) melaporkan surat itu dikirimkan di tengah memburuknya hubungan antara dua negara tetangga Asia ini.
Hubungan antara kedua negara Asia yang dibayangi penjajahan Jepang tahun 1910-1945 di semenanjung Korea dan perselisihan tentang pekerja paksa Korea baru-baru ini telah meluas ke bidang perdagangan dan keamanan ketika Korea Selatan membatalkan pakta berbagi intelijen bulan lalu.
“Saya punya senapan dan saya sedang memburu orang-orang Korea [Selatan],” menurut surat yang dikirimkan ke kedutaan Korea Selatan di Tokyo pada pekan lalu itu, seperti dilaporkan kantor berita Kyodo.
Surat tersebut juga dikabarkan berisikan apa yang tampak seperti peluru. Pihak kepolisian tengah menyelidiki hal tersebut dan belum bersedia berkomentar.
Seorang anggota staf di kedutaan Korsel mengkonfirmasikan perihal surat itu tetapi menolak untuk memberikan perincian, seperti dilansir Reuters.
Ketegangan antara Korsel dan Jepang juga meluas ke bidang lain seperti budaya. Pekan lalu, sebuah maskapai Jepang mengumumkan akan menghentikan beberapa penerbangannya ke Korea Selatan.
Selain itu, sebuah pameran seni Jepang telah menarik sebuah patung karya seniman Korsel. Patung ini menggambarkan perempuan-perempuan Korea yang dipaksa untuk melayani di rumah pelacuran militer Jepang selama Perang Dunia Kedua.
