Bisnis.com, LONDON - Kondisi di Hong Kong yang berlarut-larut dan diwarnai aksi kekerasan mendorong Inggris membuka suara.
Pihak Inggris pada Selasa waktu setempat mengecam aksi kekerasan di Hong Kong dan mendesak suatu dialog sementara polisi dan pengunjuk rasa terlibat bentrok di bandara internasional bekas jajahan Inggris tersebut di tengah krisis politik.
"Khawatir ketika menyaksikan apa yang terjadi di Hong Kong dan gambar-gambar bentrokan antara petugas kepolisian dan pengujuk rasa yang mengkhawatirkan di bandara," cuit Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab di akun Twitter.
"Kami mengecam aksi kekerasan tersebut dan meminta dialog konstruktif guna menemukan jalan keluar secara damai," kata dia.
Concerning to see what's happening in Hong Kong and the worrying pictures of clashes between police & protesters at the airport. As I said to Carrie Lam during my call last week, we condemn the violence & encourage constructive dialogue to find a peaceful way forward.
— Dominic Raab (@DominicRaab) August 13, 2019
Bentrokan pecah di bandara, satu orang yang mengalami luka dievakuasi dari terminal utama oleh petugas medis setelah sempat ditahan oleh sekelompok pengunjuk rasa. Beberapa pegiat mengaku korban adalah aparat kepolisian China daratan yang melakukan penyamaran.
Polisi dan pengunjuk rasa bentrok di bandara internasional Hong Kong pada Selasa malam. Penerbangan untuk hari kedua terganggu dan krisis politik di bekas jajahan Inggris tersebut semakin parah.
Di hari kedua kerusuhan di bandara, ribuan pengunjuk rasa berpakaian hitam menduduki terminal sambil meneriakkan dan menyanyikan yel-yel serta membentangkan spanduk.
Bentrokan pecah setelah satu orang yang mengalami luka dievakuasi dari terminal utama oleh petugas medis setelah sempat ditahan oleh sekelompok pengunjuk rasa. Beberapa pegiat mengaku korban adalah aparat kepolisian China daratan yang melakukan penyamaran.
Sejumlah kendaraan polisi dihadang oleh pengunjuk rasa dan polisi anti huru-hara pun bergerak, memukul mundur massa dan menggunakan semprotan merica. Seorang polisi mengeluarkan pistol di salah satu kesempatan.
Pengunjuk rasa juga memblokade beberapa lorong di bandara dengan troli bagasi, palang logam dan sejumlah benda lainnya. Sedikitnya dua pengunjuk rasa dibawa pergi oleh aparat.
Situasi akhirnya mereda setelah beberapa jam kemudian.
Aksi di bandara tersebut terjadi menyusul penutupan bandara yang belum pernah terjadi sebelumnya pada Senin. Otoritas Bandara Hong Kong mengatakan operasi penerbangan mengalami "gangguan parah" pada Selasa dan penumpang yang hendak berangkat tak dapat mendatangi ruang imigrasi.