Bisnis.com, JAKARTA - Penyelenggara halalbihalal di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK) dinilai mencederai nilai silahturahmi.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menuturkan halalbihalal seharusnya diselenggarakan ditempat yang representatif dan menunjukan penghormatan kepada yang datang.
"Masa halalbihalal di depan MK, kan itu tidak pantas. [Halalbihalal minimal] ya di masjid lah, di Istiqlal atau di ruangan mana, atau di aula mana. Tidak ada acara halalbihalal sambil demo," kata Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Selasa (25/6/2019).
Seperti diketahui, PA 212, GNPF, dan sejumlah organisasi lain akan menggelar aksi mengawal sidang di MK pada Jumat, 25-28 Juni 2019 dengan tajuk halalbihalal. Kegiatan ini sendiri bersamaan dengan pembacaan putusan sidang sengketa Pilpres 2019.
Mahkamah Konstitusi sendiri akan membacakan putusan terkait sengketa Pilpres lebih cepat dari tenggat. Pengumuman putusan direncanakan berlangsung Kamis (27/6/2019).
Setelah ada putusan MK, KPU akan menetapkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih untuk memimpin Indonesia untuk periode 2019-2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
