Bisnis.com, JAKARTA--Seorang wanita di Kanada tertinggal sendirian di dalam pesawat, setelah para kru tidak membangunkan dia usai mendarat di Kota Toronto, Kanada.
Dilansir dari BBC, Senin (24/6/2019), Tiffani Adams mengaku tertidur selama penerbangan menggunakan Air Canada dari Quebec ke Toronto pada 9 Juni 2019. Ketika terbangun, dia mendapati pesawat telah terparkir, namun dirinya masih terperangkap di kursinya.
Lewat Facebook, Adams menceritakan saat itu dia bangun sekitar tengah malam, yakni beberapa jam setelah pesawat mendarat, dan merasa kedinginan. Pesawat sudah dalam keadaan gelap total.
Dia kemudian berusaha menelepon temannya, Deanna Dale, untuk memberi tahu di mana dia berada. Sayangnya, teleponnya mati setelah melakukan panggilan kurang dari 1 menit. Dia tak dapat mengisi daya ponselnya karena pesawat telah dimatikan.
Temannya, Dale, menelepon Bandara Toronto Pearson dan memberi tahu mereka tentang keberadaan Adams.
Ketika masih berada dalam pesawat, Adams berhasil menemukan senter di kokpit pesawat dan berusaha menarik perhatian. Akhirnya, dia ditemukan oleh operator kereta bagasi yang juga terkejut melihatnya.
Adams mengatakan, pengalaman tertinggal di pesawat tersebut sungguh menakutkan.
Air Canada telah mengonfirmasi insiden itu benar terjadi dan sedang melakukan penyelidikan.
Setelah ditemukan, Adams mengaku staf Air Canada menawarkan untuk mengantarnya dengan limusin dan menyediakan hotel untuk menginap. Namun dia menolak karena ingin kembali ke rumah secepatnya.
Dia menambahkan bahwa perwakilan dari Air Canada telah memanggilnya dua kali sebagai bagian dari penyelidikan dan telah meminta maaf atas insiden tersebut.