1. Sengketa Pilpres 2019 : Putusan MK Diprediksi akan Seperti Ini
Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum terkait Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi tinggal menyisakan agenda Rapat Pemusyawaratan Hakim.
Majelis Hakim akan menentukan putusan hasil sengketa Pilpres 2019 yang rencananya diumumkan paling lambat pada Jumat (28/6/2019). Baca selengkapnya di sini
2. Diskon Menjelang Tutup Giant Ekspress, Begini Pantauan di Lapangan
Toko ritel Giant Ekspress menggelar diskon penutupan gerai di sejumlah tokonya hingga 28 Juli 2019. Berkat pesan broadcast di aplikasi perpesanan, masyarakat pun segera mengetahui informasi ini dan menyerbu berbagai yang disebut akan tutup permanen.
Salah satu gerai Giant Ekspress di daerah Mampang, Jakarta Selatan sudah diserbu pengunjung sejak pagi. Gerai tersebut buka pukul 08.00 hingga 22.00. Baca selengkapnya di sini
3. Di Kementerian & BUMN Ini Pengangkatan Pejabat Islam Garis Keras Diperketat
.jpg)
Pemerintah akan mengambil sikap tegas dengan menyeleksi pejabat di sejumlah kementerian dan BUMN pada masa mendatang jangan sampai diisi Islam garis keras, demikian laporan eksklusif Reuters.
Menurut kantor berita yang bermarkas di London, Inggris, itu, beberapa kementerian yang akan menerapkan proses penyaringan ketat agar para pejabatnya tidak diisi muslim garis keras, baca selengkapnya di sini
4. Jamal Wiwoho : UNS Urutan Ketiga Kampus Pilihan Terbaik Indonesia
.jpg)
Ikatan Alumni Universitas Sebelas Maret (IKA UNS) mengadakan halalbihalal di Jakarta. Acara tahunan tersebut juga dihadiri oleh Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Jamal Wiwoho.
Dalam mengawali sambutannya, Jamal memanggil satu persatu jajarannya di tingkat fakultas, yang kemudian disambut meriah oleh para alumni yang hadir. Baca selengkapnya di sini
5. Astra Infra Hengkang dari Konsorsium Serbaraja
.jpg)
Astra Infra memutuskan untuk hengkang dari konsorsium PT Trans Bumi Serbaraja, badan usaha jalan tol (BUJT) yang memegang konsesi jalan tol Serpong-Balaraja.
CEO Toll Road Business Group Astra Infra Krist Ade Sudiyono mengatakan perseroan memilih hengkang dari konsorsium Trans Bumi Serbaraja karena fokus ingin fokus menambah portofolio jalan tol yang sudah beroperasi. Baca selengkapnya di sini
