Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tolak Berciuman, Sepasang Lesbian di London Diserang 4 Pria

Dua orang perempuan asal Inggris mengalami pemukulan dan perampokan dalam sebuah serangan yang dijuluki oleh kepolisian setempat sebagai serangan 'homophobic' di dalam sebuah bus di kota London beberapa waktu lalu.
ilustrasi
ilustrasi
Bisnis.com, JAKARTA -- Dua orang perempuan asal Inggris mengalami pemukulan dan perampokan dalam sebuah serangan yang dijuluki oleh kepolisian setempat sebagai serangan 'homophobic' di dalam sebuah bus di kota London beberapa waktu lalu.

Melansir Reuters, Sabtu (8/6/2019), salah satu korban mengungkapkan pemukulan dan perampokan terjadi setelah pihak penyerang memaksa keduanya untuk berciuman.

Kejadian tersebut terjadi pada 30 Mei dini hari tidak lama setelah korban yang berusia 20 tahunan menumpangi sebuah bus malam di daerah West Hampstead.

"Tidak lama setelah mereka duduk, mereka didatangi oleh empat orang pria yang melakukan tindakan tidak senonoh serta melontarkan komentar homophobic kepada kedua korban," ujar pihak kepolisian daerah setempat.

Kedua perempuan tersebut kemudian mengalami penyerangan dan pemukulan beberapa kali sebelum sekelompok pria tersebut melarikan diri dari bus. Akibat serangan tersebut, kedua korban akhirnya mendapatkan perawatan di rumah sakit karena mengalami luka di bagian wajah.

Sementara itu, empat orang pelaku dengan rentang usia 15-18 tahun sudah diamankan pihak kepolisian, yang mengungkapkan para pelaku sedang mencari korban lain pada saat diringkus.

Salah satu korban bernama Gaymonat (28), menceritakan para pelaku mulai melecehkan mereka ketika mengetahui bahwa dirinya dan Chris, korban lainnya, adalah sepasang kekasih.

"Mereka mengepung kami dan melontarkan kata-kata yang sangat agresif, beberapa hal mengenai posisi seksual, lesbian, dan meminta kami berciuman agar mereka bisa menyaksikan kami," papar Gaymonat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmad Fauzan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper