Kabar24.com, JAKARTA — Perayaan Hari Buruh yang jatuh pada 1 Mei besok diharapkan tetap mengutamakan ketertiban.
Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa aksi peringatan hari buruh diharapkan tidak mengganggu aktivitas masyarakat lainnya.
Penetapan hari libur pada 1 Mei membuat buruh dapat menyampaikan ekspresinya dengan lebih terbuka karena perkantoran libur.
"Besok [Rabu, 1 Mei] libur jadi agak lebih bebas sedikit. Mau di jalan silakan, tapi jalannya [perayaan] jangan menghambat lalu lintas," kata Jusuf Kalla (JK) di Istana Wakil Presiden Jakarta, Selasa (30/4/2019).
Sementara itu, terkait rencana calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto untuk ikut dalam perayaan dengan turun ke jalan, Jusuf Kalla menilai tidak menjadi persoalan.
"Siapa saja boleh hadir. Kalau soal hadir [Prabowo] saja silakan [tapi harus tertib]," katanya.
Peringatan Hari Buruh atau May Day yang digagas Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPI) akan dilaksanakan di Sport Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara. Awalnya diagendakan berlangsung di Istora Senayan.
Pemindahan tempat puncak May Day KSPI terjadi lantaran Istora Senayan sudah terlebih dahulu di-booking oleh pihak lain.
Meski demikian, Prabowo Subianto dikabarkan tetap menghadiri dan memberi pidato sambutan pada saat 1 Mei besok.