Bisnis.com, JAKARTA – Chief Executive Officer General Electric Co., Larry Culp mengatakan hubungan AS-China akan terus berkembang di tengah perundingan kedua negara yang sedang berlangsung. Namun, Larry menekankan resolusi sengketa perdagangan saat ini kemungkinan akan terjadi dalam waktu dekat.
Komentarnya muncul ketika Menteri Keuangan Steven Mnuchin mengatakan AS terbuka untuk menghadapi "akibat" jika tidak memenuhi komitmennya dalam kesepakatan perdagangan potensial dengan China.
Ini menjadi sebuah tanda bahwa kedua belah pihak semakin mendekati kesepakatan untuk mengakhiri perang perdagangan dan perang tarif kedua negara yang telah berlangsung selama sembilan bulan terakhir.
"Ada resolusi yang secara politis relatif terkait dengan angka perdagangan, ada pesanan besar di sini, pesanan besar di sana," kata Larry di Harvard College China Forum, seperti dikutip Bloomberg.
"Secara substansial, pengertian kami adalah bahwa kedua pemerintah ingin meningkatkan pembicaraan, dengan cara yang bermakna, sehubungan dengan akses perdangangan dan kekayaan intelektual,” lanjutnya.
Larry juga khawatir bahwa penarikan perundingan dengan Cina, akan membuka kekosongan pasar yang kemungkinan besar diisi dengan cepat oleh kompetitor GE di Jepang dan Eropa. China merupakan pasar terbesar bagi GE setelah AS, dan perusahaan telah berbisnis di negara ini sejak 1906,.
"Jika Anda melihat rantai pasokan kami, konsep can cara bisnis kami, China merupakan salah satu bagian dari jaringan global yang sangat terintegrasi. Menarik diri dari pasar seperti China akan merusak rantai pasokan tersebut."
AS dan China sedang mendiskusikan apakah akan mengadakan lebih banyak pertemuan secara langsung. IMF pekan lalu mengutip ketegangan perdagangan sebagai risiko dan memangkas prospek pertumbuhan global ke level terendah sejak krisis keuangan satu dekade lalu.
Larry, yang sangat dihormati di Wall Street menyusul transformasi yang sukses dari Danaher Corp, menjadi CEO GE pada Oktober 2018 menggantikan John Flannery dan berjanji untuk mempercepat reformasi perusahaan.