Bisnis.com, JAKARTA -- Pasangan Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo - Maruf Amin menargetkan meraup suara 62 persen secara nasional pada Pemilu 17 April mendatang.
Jusuf Kalla, Ketua Dewan Penasehat Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Maruf Amin, menuturkan target ini realistis dapat dicapai. Yang diperlukan untuk memastikan target ini terwujud adalah kerja keras. Pasalnya berdasarkan sejumlah survei capaian pasangan ini masih di bawah target yang diumumkan.
"Yang paling penting 3 minggu ini adalah show off kekuatan. Tidak kalah penting jangan buat kesalahan," kata Jusuf Kalla (JK) di Istana Wakil Presiden, Selasa (26/3/2019).
Menurut JK, sistem Pemilu Indonesia serupa dengan pertandingan badminton. Dalam olahraga yang populer di tengah masyarakat ini setiap serangan yang baik akan menghasilkan nilai. Meski begitu kesalahan sendiri juga akan menambah nilai lawan.
"Jadi jangan buat kekeliruan," kata JK.
Lebih lanjut Jusuf Kalla menambahkan strategi pemenangan telah ditunjukan oleh masing-masing tim dalam 6 bulan terakhir. Saat ini yang dapat dilakukan masing-masing pasangan calon adalah janji perubahan yang ditawarkan jika terpilih.
"Jadi kalau di iklan- iklan, Pak Jokowi memposisikan memberikan tiga kartu, dan lain pihak nomer 02 itu sembako murah, pangan murah dan lapangan kerja. Jadi di sana nanti berputarnya strategi itu. Bagi masyarakat yang mana yang dirinya harapkan masa depanya," kata JK.
