Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Andi Arief Dikabarkan Tertangkap Kasus Narkotika, Tagar #02Nyabu Ramai di Twitter

Kabar penangkapan yang diduga Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief langsung ramai diperbincangkan warganet. Andi Arief dikabarkan tertangkap karena menggunakan narkoba jenis sabu di kawasan Jakarta Barat.
Foto beredar diduga Andi Arief beredar di grup obrolan.
Foto beredar diduga Andi Arief beredar di grup obrolan.

Bisnis.com, JAKARTA -- Kabar penangkapan yang diduga Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief langsung ramai diperbincangkan warganet. Andi Arief dikabarkan tertangkap karena menggunakan narkoba jenis sabu di kawasan Jakarta Barat.

Ramainya perbincangan soal Andi Arief terlihat dari munculnya tagar #02Nyabu sebagai salah satu topik yang banyak dibahas pengguna Twitter di Indonesia, Senin (4/3/2019) siang. Tagar #02Nyabu muncul dalam 9 daftar perbincangan yang ramai dilakukan di Twitter.

Salah satu pengguna twitter yang menggunakan tagar itu adalah akun @_adityaiskandar. Dia menyebut sudah lama memberi kode bahwa Andi Arief punya aib.

"Sudah lama saya kasih kode. Masih ga paham juga. Makanya saya sebut kalian gerombolan munafik! #02Nyabu," tulis akun itu.

Pendapat lain juga dikemukakan pengguna akun @KarinaArdiana di twitter. Dia menyebut kabar itu menunjukkan bahwa Andi Arief bukan contoh figur yang baik.

"Bukan sebagai contoh figur yg baik, hal yg sangat negatif malah di gunakan sama politisi tersebut. Terlalu #02CapresPemarah #02Nyabu," tutur akun itu.

Komentar senada disampaikan pemilik akun @CH_chotimah di twitter yang menuliskan pendapat seperti ini:

"Politisi @PDemokrat yg biasa suka mengkritik Jokowi tapi giliran dikritik ngeblock, salah satu pengusung paslon 02 ditangkap karena narkoba. Ahok keluar yg masuk banyak. Allah maha adil. #02Nyabu," tuturnya.

Andi Arief dikabarkan ditangkap Direktorat Narkoba Bareskrim Polri karena memakai narkotika jenis sabu. Dia diduga menggunakan narkoba itu di Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat.

Hingga kini, kabar itu belum ditanggapi resmi oleh Partai Demokrat sebagai tempat Andi Arief bernaung. Politikus Demokrat Ferdinand Hutahaean meminta masyarakat bersabar menanti pernyataan resmi partainya.

"Isu ini beredar liar di tengah kawan-kawan media. Kami minta bersabar dulu," kata Ferdinand kepada Bisnis.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lalu Rahadian
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper