Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia menjadi tamu kehormatan pada Festival Janadriyah ke-33 di Riyadh, Arab Saudi.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan partisipasi Indonesia dalam Festival Janadriyah Ke-33 merupakan salah satu upaya diplomasi lunak melalui kebudayaan.
"Misi kebudayaan ke Arab Saudi hanya salah satu yang sudah kita lakukan. Sebelumnya, kita juga sudah melakukan misi kebudayaan ke Azerbaijan, Belgia, dan Inggris," kata Muhadjir seperti dikutip dari keterangan resmi Kemendikbud, Minggu (23/12/2018).
Muhadjir juga mengungkapkan terpilihnya Indonesia sebagai tamu kehormatan di Festival Janadriyah merupakan hasil kerja luar biasa Duta Besar Republik Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel.
Menurut Mendikbud, Agus telah berhasil memotong mata rantai antrean untuk dapat berpartisipasi dalam Festival Janadriyah.
Sebelumnya Indonesia tidak masuk dalam daftar negara yang akan menjadi tamu kehormatan Kerajaan Arab Saudi.
"Karena itu, persiapan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terbatas, di samping anggaran terbatas, waktunya juga sangat mepet," ungkap Muhadjir.
Berkat kerja sama yang baik antara Kemendikbud dengan KBRI untuk Arab Saudi, partisipasi Indonesia dalam Festival Janadriyah dapat terwujud.
"Ini merupakan langkah besar Indonesia untuk mengisi acara yang sangat memiliki arti di Arab Saudi," tandas Muhadjir.
Agus Maftuh Abegebriel dalam kesempatan yang sama merendah saat dikatakan terpilihnya Indonesia sebagai tamu kehormatan Festival Janadriyah adalah salah satu keberhasilan dirinya dalam berdiplomasi.
"Bagi saya, ini bukanlah suatu keberhasilan diplomasi, melainkan adalah irisan-irisan takdir diplomasi yang kita ada di dalamnya. Saya yakin semua sudah diatur oleh Allah," kata Agus.
Festival Janadriyah adalah festival budaya dan warisan tahunan terbesar di Timur Tengah, yang diselenggarakan sejak 1985.
Festival Janadriyah Ke-33 dibuka Raja Salman Bin Abdulaziz Al Saud pada Kamis malam waktu Arab Saudi dan akan berlangsung sampai 9 Januari 2019.
Dalam festival ini, Pemerintah Indonesia menampilkan keanekaragaman budaya Indonesia mulai dari seni batik, seni pencak silat, seni tari tradisional, seni ukir, seni membuat sketsa wajah, seni kaligrafi, dan kapal pinisi sebagai warisan budaya Indonesia tak benda.
Selain itu, untuk menarik wisatawan berkunjung ke Indonesia, ditampilkan foto-foto tempat wisata di Indonesia, seperti Raja Ampat, Bali, Pulau Komodo, dan Danau Toba.