Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan mengapresiasi semua pihak yang turut menyukseskan Asia Games 2018.
Menurutnya, pesta olah raga tersebut telah menurunkan tensi politik jelang Pilpres 2019.
"Dalam dua minggu terakhir semua orang bicara Asian Games, tidak berbicara politik. [Suasana] aman, damai, dan berpeluk-pelukan," ujarnya saat Penutupa Pekan Orientasi Caleg Nasdem di Hotel Mercure Ancol, Senin (3/9/2018).
Baca Juga
Momentum yang dimaksud yakni ketika peraih medali emas dari cabang pencak silat Hanifan Yudani Kusuma yang memeluk Presiden Joko Widodo dan Calon Presiden Prabowo Subianto setelah memenangkan pertandingan beberapa waktu lalu.
JK menilai kejadian tersebut menunjukkan bahwa Asian Games 2018 sukses mempersatukan bangsa. Apa yang dilakukan Jokowi dan Prabowo patut dicontoh oleh pendukungnya.
"Itu tanda kebangsaan yang baik," ucapnya.
Meski demikian, dia tak menampik bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi oleh bangsa Indonesia. Menurutnya, kondisi ekonomi saat ini hanya tumbuh menengah.
Ada risiko akibat dari efek pergolakan bangsa-bangsa lain, misalnya Turki, Argentina, dan Afrika Selatan.
"Nanti, ada efek dari perang dagang AS-China. Semua ada efeknya. OKI kita harus saling menjaga, baik dari sisi pemerintahan dan menjaga aturan," jelasnya.