Bisnis.com, JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan melaporkan balik Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) besok atas dugaan pelanggaran profesionalisme etik.
Pelaporan PSI besok merupakan wujud rasa kesal PSI kepada Bawaslu yang melaporkan PSI ke Bareskrim atas dugaan pelanggaran kampanye. PSI dituding telah curi melakukan curi start kampanye dengan cara memasang iklan di salah satu media cetak nasional.
Sekjen PSI Raja Juli Antoni memastikan para elite PSI akan hadir pada pelaporan tersebut di DKPP.
Menurutnya, ada beberapa poin yang akan dilaporkan PSI ke DKPP, salah satunya Bawaslu tidak professional dalam melihat pelanggaran para peserta pemilu.
"Kami ini kan tidak melakukan pelanggaran apa-apa, coba saja cek di UU Pemilu. Masa kami dituding melakukan curi start kampanye. Kami akan melaporkan balik Bawaslu ke DKPP besok siang sekitar pukul 13.00 WIB," tuturnya, Selasa (22/5/2018).
Dia berharap DKPP bisa profesional dalam menerima laporan PSI nanti. Menurut Antoni, pelanggaran profesionalisme etik yang telah dilakukan Bawaslu terhadap PSI dinilai sudah terbukti dan harus segera dilaporkan agar tidak merembet kepada peserta pemilu yang lain.
Baca Juga
"Bawaslu sudah jelas melanggar profesionalisme etik. Kami akan laporkan hal ini," katanya.