Kabar24.com, JAKARTA—Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri Rapat Kerja Nasional Partai Golkar 2018. Seusai memberikan sambutan dalam acara itu, Jusuf Kalla ditanyai wartawan terkait calon wakil presiden yang cocok mendampingi Presiden Joko Widodo pada pemilu 2019.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sudah resmi akan mencalonkan kembali untuk memimpin Indonesia pada pemilu 2019.
Di sisi lain, Jusuf Kalla beberapa kali menyampaikan pesan tak ingin dicalonkan kembali menjadi pendamping Joko Widodo. Alasannya, JK menilai masih banyak calon muda potensial. JK sendiri ingin ‘pensiun’ dari kancah politik Tanah Air.
Terkait hal itu, sejumlah partai politik gencar menawarkan ketua umumnya untuk mendampingi Joko Widodo pada pemilu presiden 2019 termasuk Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
“Pak Airlangga cocok tidak pak?” tanya awak media. "Ah itu, banyak hal yang cocok. Tinggal usaha saja,” ujar JK sambil tersenyum.
JK pun untuk kesekian kalinya menegaskan beberapa kriteria bagi calon yang akan mendampingi Joko Widodo.
“Selalu saya katakan syarat utamanya dapat membantu elektabilitas presiden, dapat punya konstituen sendiri sehingga kalau bergabung dapat meningkatkan suara. Kedua, dapat membantu presiden menjalankan tugasnya,” tuturnya.