Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arab Saudi Bersiap Kembangkan Nuklir Jika Iran Tak Berhenti

Arab Saudi mewanti-wanti akan mengembangkan senjata nuklirnya sendiri jika Iran tetap menjalankan program nuklirnya.
Pangeran Mohammad bin Salman
Pangeran Mohammad bin Salman

Bisnis.com, JAKARTA -- Arab Saudi mewanti-wanti akan mengembangkan senjata nuklirnya sendiri jika Iran tetap menjalankan program nuklirnya.

Dilansir dari BBC, Jumat (16/3/2018), Putra Mahkota Mohammed bin Salman mengatakan pihaknya tidak akan ragu mengembangkan senjata nuklir sendiri jika Iran tidak menghentikan programnya. Dia juga menyebut pemimpin agung Iran Ayatollah Ali Khamenei sebagai 'Hitler baru di Timur Tengah'.

"Dia ingin membuat proyek sendiri di Timur Tengah, mirip dengan Hitler pada masanya. Banyak negara di dunia dan Eropa tidak menyadari berbahayanya Hitler sampai itu semua terjadi. Saya tidak mau melihat kejadian yang sama terjadi di Timur Tengah," paparnya dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi AS, CBS.

Putra Mahkota Salman berada di AS dalam rangkaian kunjungan luar negerinya. AS adalah aliansi utama Arab Saudi.

Arab Saudi dan Iran sudah lama menjadi rival di Jazirah Arab. Tensi kedua negara meningkat dalam beberapa tahun terakhir, terkait perang di Suriah dan Yaman.

Adapun Iran telah membatasi program nuklirnya pada 2015 setelah menjalin kesepakatan dengan negara-negara berpengaruh dunia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Annisa Margrit
Editor : Annisa Margrit
Sumber : BBC

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper