Kabar24.com, CILACAP - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menyatakan optimistis bakal dipilih sebagai cawapres pendamping Jokowi pada Pilpres 2019.
"Saat ini yang sudah deklarasi dan siap untuk menjadi calon presiden adalah Pak Jokowi. Tentu, saya sebagai anggota koalisi sejak awal mendukung Pak Jokowi tahun 2014, masih terikat dalam koalisi sampai 2019," kata Muhaimin.
Hal itu disampaikan pria yang dikenal dengan sapaan Cak Imin ini kepada wartawan saat mengunjungi Pondok Pesantren Al Ihya Ulummadin, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (15/3/2018) siang.
Ia mengharapkan dengan koalisi yang kuat dan kompak itu, kekompakan tetap dijaga agar sukses Pemilu 2019 dapat terlaksana.
Terkait dengan hal itu, kata Cak Imin, pihaknya menginginkan pasangan Jokowi adalah dari kalangan Nahdlatul Ulama.
"Saya siap mengemban amanah itu," kata Cak Imin.
Baca Juga
Dia mengaku sudah berkomunikasi, diskusi dan berkoordinasi dengan Jokowi.
Hasilnya, kata dia, Jokowi menyampaikan bahwa proses jalan terus sambil terus dianalisis dari para kandidat karena akan ada pilihan-pilihan di antara alternatif yang ada.
"Saya optimistis yang akan dipilih oleh Pak Jokowi adalah saya," kata Cak Imin.
Ia mengatakan dukungan terhadap pencalonannya sebagai cawapres pendamping Jokowi pada Pemilu 2019 telah datang dari berbagai daerah seperti Bandung, Gresik, Rembang, Sidoarjo, Lampung dan sebagainya.
Menurut dia, dukungan tersebut muncul karena para kiai dan santri mengharapkan adanya calon presiden atau calon wakil presiden dari kalangan NU.
Dia mengapresiasi atas antusiasme warga NU untuk memberi dukungan kepadanya yang mencalonkan diri sebagai cawapres.