Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kim Jong-Un dan Sejumlah Pejabat Korsel Bicarakan Hubungan Bilateral

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un akhirnya melaksanakan pertemuan bersejarah dengan sejumlah pejabat tinggi Korsel.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un saat memeriksa detasemen pertahanan di Soda Jangjae dan Hero Defence Detachment di Mu Islet yang terletak di bagian paling selatan perairan di bagian depan barat daya, Jumat (5/5/2017)/KCNA-Reuters
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un saat memeriksa detasemen pertahanan di Soda Jangjae dan Hero Defence Detachment di Mu Islet yang terletak di bagian paling selatan perairan di bagian depan barat daya, Jumat (5/5/2017)/KCNA-Reuters

Kabar24.com, JAKARTA—Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un akhirnya melaksanakan pertemuan bersejarah dengan sejumlah pejabat tinggi Korsel.

Menurut kantor kepresidenan Korsel, Kim menjamu makan malam para tamunya yang dipimpin utusan khusus President Korsel Jae-in hari ini sebagaimana dikutip Aljazeera.com, Senin (5/3/2018).

Sejak menjadi pemimpin Korut pada 2011, Jong-Un belum pernah melakukan pertemuan dengan pejabat Korsel. Pertemuan itu membahas hubungan bilateral kedua negara. Para pejabat kedua negara juga membahas rencana pertemuan dengan Amerika Serikat.

Menurut media AS, utusan khusus Korsel menyampaikan keinginan pemerintahnya agar Korut menghentikan program nuklir. Selanjutnya pemerintah negara itu berharap dilakukan dialog damai guna memperbaiki hubungan diplomatik yang teputus sejak puluhan tahun.

Setelah melakukan kunjungan selama dua hari ke Korut, para delegasi Korsel juga akan berkunjung ke Amerika Serikat guna melaporkan hasil pertemuan tersebut.

Kunjungan delegasi itu merupakan babak baru hubungan kedua negara. Pada acara Olimpiade Musim Dingin di Korsel beberapa waktu lalu, para atlet Korut mendapat sambutan hangat dari warga Korsel.

Perjalanan itu diawali undangan yang disampaikan saudara perempuan Jong-Un kepada Presiden Moon Jae. Saat Olimpiade Musim DIngin, saudara perempuan Jong-Un turut memimpin atlet Korut ke Korsel.

Sebelumnya ketegangan kedua negara sempat meningkat akibat uji coba senjata nuklir Korea Utara. Jong-Un juga terlibat perang kata-kata dengan Presiden AS Donald Trump.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper