Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek mengatakan Kementerian Dalam Negeri perlu memberikan pendampingan kepada pemerintah daerah dan masyarakat untuk mengatasi gizi buruk.
"Pemerintah daerah tidak melakukan pendampingan. Sehingga korban gizi buruk bertambah. Kemendagri perlu mendampingi pemerintah daerah dan masyakarat untuk mengatasi masalah ini," katanya dalam sebuah diskusi di Jakarta, Senin (29/1/2018).
Menurutnya, Kementerian Kesehatan telah mengirimkan bantuan obat-obatan dan vitamin untuk mengatasi gizi buruk. Dia mengungkapkan sudah 30 ton telah dikirimkan ke Wilayah Timur Indonesia itu.
Hanya saja, pemerintah daerah dan masyarakat tidak mengerti mengonsumsinya. Menurut Nila, pengiriman obat dan vitamin tersebut sudah menghabiskan anggaran lebih dari Rp1,4 miliar.
"Warga tidak mengerti mengonsumsi obat, vitamin atau susu. Pemerintah daerahnya juga tidak mengerti. Oleh sebab itu, Kementerian Dalam Negeri perlu mendampingi," kata Menkes.
Namun, Menteri Sosial Idrus Marham mengatakan dalam mengatasi hal ini, tidak perlu saling menyalahkan dan merasa sebagai pahlawan. Menurutnya, ini tanggung jawab bersama. "Yang paling penting adalah sinergitas."