Kabar24.com, JAKARTA - Polisi telah mendapatkan dua pucuk senjata milik H, seorang dokter yang tega menemba istrinya sendiri, Lesty Sultri, yang juga berprofesi sebagai dokter di klinik di kawasan Jakarta Timur, Kamis (9/11/2017) siang sekitar pukul 14.00 WIB.
Dua pucuk senjata masing-masing berjenis revolver dan FN diserahkan oleh H saat dirinya menyerahkan diri ke polisi.
"Diperiksa oleh anggota jaga, kemudian ditemukan ada senjata api. Saat dicek, dia mengaku sudah melakukan penembakan di Jakarta Timur," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol R. P. Argo Yuwono, Kamis (9/11/2017) malam.
Polisi pun memeriksa H. Menurut Argo, H belum bisa memberi keterangan dengan baik dan benar. Oleh karena itu, belum diketahui dari mana H mendapatkan pistol.
Aksi H yang melepaskan enam tembakan ke tubuh istrinya membuat wanita yang telah dinikahinya selama sekitar lima tahun itu tewas. Polisi menduga tembakan H mengenai bagian-bagian vital hingga nyawa Lesty tidak tertolong.
Motif di balik tindakan H diduga karena dirinya tidak ingin dicerai oleh sang istri.
Baca Juga
"Gak mau dicerai, yang nembak suaminya, sama-sama dokter," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Andry Wibowo.