Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

15 Negara Uni Eropa Lakukan Pendekatan Pariwisata ke NTB

Sebanyak 15 konsulat dari 30 negara Uni Eropa datang dan melakukan pendekatan langsung potensi pariwisata yang ada di NTB
Wakil Gubernur NTB Muhammad Amin (kiri) saat melakukan diskusi bersama Deputy Head of Delegation Chair EU Consular Group, Charles Michel Geurt (kanan) terkait potensi pariwisata NTB/Biro Humas dan Protokol Setda NTB
Wakil Gubernur NTB Muhammad Amin (kiri) saat melakukan diskusi bersama Deputy Head of Delegation Chair EU Consular Group, Charles Michel Geurt (kanan) terkait potensi pariwisata NTB/Biro Humas dan Protokol Setda NTB

Kabar24.com, MATARAM -- Sebanyak 15 konsulat dari 30 negara Uni Eropa datang dan melakukan pendekatan langsung potensi pariwisata yang ada di NTB.

Deputy Head of Delegation Chair EU Consular Group, Charles Michel Geurt yang memimpin rombongan mengatakan NTB merupakan daerah tujuan ketiga bagi para turis Eropa, setelah Jawa dan Bali.

Untuk itu dia menyambut baik rencana Pemerintah Provinsi NTB untuk segera membuka rute penerbangan internasional langsung ke Lombok.

"Kami kemari untuk melakukan pendekatan otoritas lokal, terkait kekonsuleran sekaligus guna melihat secara lebih dekat potensi wisata di sini," ujar Charles di Mataram, Kamis (26/10/2017).

Beberapa negara yang turut serta bersama rombongan Charles yaitu Belgia, Bulgaria, Finlandia, Spanyol, Kroasia, Italia,Belanda, Polandia, Portugal, Swedia, Jerman, Republik Slovakia dan Inggris.

Sebagai pihak yang bertanggung jawab atas keamanan dan kenyamanan warga negaranya, mewakili rombongannya, Charles mengaku, pihaknya begitu memperhatikan nasib warga negaranya, saat berkunjung ke berbagai negara, termasuk Indonesia.

Salah satu yang menjadi perhatian negara-negara Uni Eropa adalah isu lokal di daerah, seperti permasalahan bidang imigrasi, keamanan, termasuk mengenai jaminan, fasilitas, alur pelayanan kesehatan bagi turis saat berkunjung ke NTB .

"Kami ingin tahu apa yang harus dilakukan, ke mana dan siapa yang harus dihubungi jika ada warga negara kami yang sakit, termasuk jika terjadi masalah di tempat wisata, termasuk jika terjadi masalah hukum dan keimigrasian yang mengaitkan warga negaranya," ujar Charles. 

Menurutnya, dengan peningkatan jumlah kunjungan warga Uni Eropa ke Indonesia sekitar  20-30%, maka pihaknya semakin dituntut untuk bekerja keras melindungi warga negara yang berada di luar negeri.

Sementara itu, Wakil Gubernur NTB Muhammad Amin dihadapan perwakilan negara Uni Eropa tersebut sempat memaparkan potensi-potensi yang dimiliki NTB.

"Silahkan ceritakan yang baik-baik tentang NTB di negara anda, jangan khawatir untuk  berkunjung ke indonesia, ke Lombok dan Sumbawa, karena Stabilitas politik dan keamanan di daerah kami ini terjamin," ujar Amin.

Amin menegaskan bahwa NTB terus berupaya untuk mengembangkan potensi pariwisata dengan tujuan meningkatkan angka kunjungan wisatawan ke NTB.

"Berbagai upaya promosi juga perlu didukung dengan terus mempertahankan  keamanan yang kondusif ini serta memperkuat kelancaran transportasi, termasuk  kuantitas rute penerbangan  langsung dari daerah lain di Indonesia maupun dr mancanegara ke Lombok Internasional Airpor guna mempermudah kunjungan wisatawan langsung ke Lombok," ujar Amin.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper