Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Foto Raja Faisal dan Yoda Star Wars yang Bikin Pejabat Pendidikan Arab Dipecat

Pihak berwenang Arab Saudi memecat pejabat tinggi pendidikan dan sejumlah pengawas lainnya setelah buku teks sekolah ditemukan dengan foto Raja Faisal duduk bersama karakter "Star Wars" Yoda, demikian lapor media Arab Saudi, Selasa (26/9/2017).
Foto Raja Faisal duduk disamping karakter Yoda 'Star Wars' pada buku pelajaran di Arab Saudi./telegraph
Foto Raja Faisal duduk disamping karakter Yoda 'Star Wars' pada buku pelajaran di Arab Saudi./telegraph

Kabar24.com, DUBAI - Pihak berwenang Arab Saudi memecat pejabat tinggi pendidikan dan sejumlah pengawas lainnya setelah buku teks sekolah ditemukan dengan foto Raja Faisal duduk bersama karakter "Star Wars" Yoda, demikian lapor media Arab Saudi, Selasa (26/9/2017).

Pemecatan tersebut juga didorong oleh kesalahan lain dalam berbagai buku teks, termasuk sejarah, kimia, Bahasa Inggris dan pendidikan agama.

Kementerian Pendidikan menarik buku-buku teks dengan sebuah foto, yang memperlihatkan Yoda duduk di sebelah Raja Faisal saat dia menandatangani Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 1945, menurut laporan media Arab Saudi, yang dikutip Reuters.

Harian berbahasa Arab, Okaz, mengatakan menteri pendidikan telah mengakhiri kontrak Wakil Menteri Urusan Kurikulum dan Program Pendidikan, Mohammed bin Attiyah al-Harthi, serta semua pejabat yang bertanggung jawab meninjau dan menyetujui buku teks tersebut.

Koran dalam jaringan sabq.org dan harian Arab al-Madinah melaporkan hal serupa di situs mereka.

Laporan muncul setelah Harthi membantah tuntutan bahwa terdapat kesalahan cetak pada buku teks ilmu sosial. Dia menuduh para kritikus mengeksploitasi kesalahan tersebut untuk mendapatkan ketenaran, demikian dilaporkan Okaz.

Okaz mengutip Harthi, yang mengatakan bahwa dia akan tetap setia kepada kerajaan tersebut meski telah dipecat.

Seniman yang menambahkan gambar Yoda tersebut ke foto Raja Faisal mengatakan dia tidak tahu bagaimana gambar itu sampai muncul di dalam buku teks tersebut, kata media Arab Saudi.

Dia mengatakan bahwa dirinya membuat gambar tersebut pada 2013 sebagai bagian dari proyek, yang dimaksudkan untuk membangun jembatan antara generasi muda dan peristiwa besar bersejarah, dengan menggabungkan budaya populer di film Amerika Serikat dalam peristiwa bersejarah tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper