Kabar24.com, JAKARTA - Pejabat militer Korea Selatan mengatakan Korea Utara kembali menembakkan rudal yang tidak teridentifikasi ke arah timur dari dekat Pyongyang.
Akibat peluncuran rudal itu, Pemerintah Korsel langsung merencanakan pertemuan Dewan Keamanan Nasional.
Media Jepang melaporkan rudal tampaknya ditembakkan ke arah timur laut Jepang. Khawatir akan mengakibatkan jatuh korban akibat senjata itu melewati wilayah angkasanya, pemerintah memperingatkan warganya untuk mencari perlindungan.
Korsel dan Amerika Serikat sedang menganalisis rincian dari peluncuran rudal tersebut sebagaimana dikutip Reuters pada Jumat (15/9/2017). Korut tetap tidak mengindahkan peringatan dunia internasional 4 hari setelah Dewan Keamanan PBB menerapkan sanksi lebih lanjut atas negara itu.
Sanksi tersebut dijatuhkan menyusul uji coba nuklir pada 3 September lalu, yang menurut Pyongyang yang paling kuat dan merupakan bom hidrogen.
Sebelumnya dilaporkan bahwa ada kekhawatiran sebagian ilmuwan bahwa kekuatan nuklir yang diuji coba oleh Korut sebenarnya dua kali lebih dahsyat dari apa yang dilaporkan.