Kabar24.com, JAKARTA - Setidaknya terdapat dua situs peringatan sejarah Rengasdengklok di Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yaitu Monumen Kebulatan Tekad dan Rumah Bersejarah Rengasdengklok.
SIMAK : Napak Tilas Kemerdekaan Indonesia Bagian 1, Soekarno Diancam
Dari Kantor Camat Rengasdengklok, Monumen Kebulatan Tekad yang ada di Jalan Tugu Proklamasi hanya berjarak tidak lebih dari 1,5 kilometer. Sedangkan, Rumah Bersejarah Rengasdengklok hanya berjarak tidak sampai 150 meter dari Monumen Kebulatan Tekad.
Monumen Kebulatan Tekad berupa sebuah tugu putih kecil yang berdiri di atas undakan yang terdiri atas lima trap berwarna kemerahan. Tubuh tugu berbentuk limas segi empat dengan bagian muka terdapat gambar peta Kepulauan Indonesia dan tulisan naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
Di atas tubuh tugu terdapat bola berwarna putih bertuliskan "17.AUG.1945" yang merupakan tanggal Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dengan puncak sebuah tangan kiri mengepal berwarna keemasan.
"Monumen itu didirikan di lokasi markas Pembela Tanah Air (PETA) di Rengasdengklok. Sekarang markasnya sudah tidak ada," kata Lanny Yanto Djoewari, ahli waris pemilik Rumah Bersejarah Rengasdengklok.
Baca Juga
Lanny mengatakan tugu yang ada pada Monumen Kebulatan Tekad merupakan perlambang bahwa Soekarno dan Mohammad Hatta dengan kelompok pemuda sudah memiliki kebulatan tekad yang sama tentang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
Rengasdengklok merupakan salah satu lokasi penting dalam sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Bisa dikatakan, Soekarno-Hatta akhirnya bersepakat dengan kelompok pemuda tentang pelaksanaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di tempat itu.