Bisnis.com, JAKARTA - Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama merilis Aplikasi Haji Pintar versi terbaru.
Direktur Layanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis mengatakan aplikasi ini sudah memasuki generasi ketiga. "Pada generasi ini, sudah dilakukan peningkatan dengan menambahkan beberapa fitur baru, seperti Al-Quran, jadwal shalat, informasi ziarah baik di Makkah dan Madinah, nilai tukar rupiah yang selalu up date tiap harinya, dan rencana perjalanan ibadah haji," katanya, Jumat (21/7/2017).
Aplikasi tersebut kini sudah bisa diunduh di google play store. Sri Ilham berharap pengembangan aplikasi ini menjadi bagian upaya Ditjen PHU dalam meningkatkan pelayanan kepada jemaah haji. Pengembangan aplikasi berbasis smartphone atau ponsel pintar ini diharapkan dapat memudahkan jemaah dalam mendapatkan informasi seputar ibadah haji.
Selain panduan dan informasi pelaksanaan ibadah haji, Aplikasi Haji Pintar ini juga memuat beberapa informasi, yakni cek informasi tahun keberangkatan jemaah haji, lokasi pemondokan di Makkah dan Madinah, informasi konsumsi, informasi cuaca, informasi rute bus shalawat, dan informasi kesehatan.
Selain itu, aplikasi yang pertama kali dirilis pada 2015 ini juga memuat informasi tentang jadwal keberangkatan kloter, doa-doa, serta informasi layanan pengaduan dan whatsapp.
Sri Ilham menambahkan bahwa aplikasi ini masih terus akan dikembangkan. Sampai saat ini, beberapa data juga masih dalam proses pembaruan, antara lain terkait data perumahan, transportasi, katering, dan jadwal penerbangan.
"Semoga dalam waktu dekat semuanya sudah selesai. Bagi jemaah haji yang ingin mendapatkan aplikasi ini, langsung saja mengunduh di google play store dengan kata kunci Haji Pintar 2017,"katanya.
