Kabar24.com, JAKARTA - Sebanyak 2.806 Surat Keputusan Calon Pegawai Negeri Sipil untuk Guru Garis Depan 2016 tahap pertama yang bertugas di 7 Provinsi dan 44 Kabupaten se-Indonesia akan diteken pada 17-18 Juli 2017.
Ke-2.806 Guru Garis Depan (GGD) tersebut merupakan bagi dari total 6.296 GGD di seluruh Indonesia. Tahap kedua penetapan SK CPNS dilakukan untuk 3.490 GGD yan ditugaskan pada 7 provinsi dan 49 kabupaten.
"Jadi totalnya akan ada 6.296 GGD untuk ditempatkan pada 14 provinsi dan 93 kabupaten se-Indonesia," kata Direktur Pembinaan Guru Pendidikan Dasar Kemendikbud, Poppy Dewi Puspitawati , dikutip dari laman setkab.go.id, Sabtu (15/7/2017).
Kepala BKN Bima Haria Wibisana mengatakan, BKN berusaha mempercepat proses penetapan SK CPNS untuk GGD tahun 2016 dengan menyatukan semua unsur yang terlibat.
“Karena kalau (memproses) sendiri-sendiri waktunya bisa tidak mencapai untuk ditetapkan tanggal 1 Agustus. Kami sudah memutuskan TMT-nya 1 Agustus 2017 supaya tidak mengganggu proses rekrutmen CPNS yang lain,” kata Bima.
Dia menjelaskan semua formasi CPNS yang ditetapkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PANRB) dan BKN dilakukan berdasarkan perhitungan kebutuhan.
“Jadi GGD, tenaga kesehatan PPT, dan penyuluh pertanian juga ditentukan dari perhitungan kebutuhan yang harus dihitung secara cermat, karena pemerintah sebenarnya masih menginginkan moratorium CPNS,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, pengiriman GGD ke daerah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T) bertujuan meningkatkan mutu pendidikan yang merata.
Baca Juga
Sesuai amanat Nawa Cita, pemerintah harus berusaha mewujudkan mutu pendidikan yang terjangkau dan berkualitas di seluruh pelosok negeri, termasuk daerah 3T yang menjadi target lokasi penempatan GGD.