Kabar24.com,JAKARTA- Empat orang warga negara Taiwan yang kedapatan menyelundupkan narkoba berjenis sabu melalui dermaga bekas Hotel Mandalika di Serang Banten diketahui telah berada di Indonesia selama kurang lebih satu bulan.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan menyebutkan keempat orang tersebut yakni Lin Ming Hui, Chen Wei Cyuan, Liao Guan Yu, dan Hsu Yung Li berpura-pura menjadi turis yang gemar memancing.
"[Mereka] berkedok turis, kunjungan, pura-pura mancing, [sudah] sebulan di Indonesia,l katanya, Kamis (13/7/2017).
Mereka diduga dengan sengaja datang ke Indonesia jauh-jauh hari sebelum pengiriman obat terlarang tersebut agar bisa mengawasi situasi dan kondisi yang pas sekaligus mencari lokasi yang aman untuk memasukkan barang selundupan itu.
Lebih lanjut, pihak kepolisian juga sedang mengusut kemungkinan keterlibatan warga Indonesia dalam aksi penyelundupan sabu ini. Pasalnya, pergerakan warga asing tersebut dianggap tidak akan mudah jika mereka bekerja sendiri tanpa dibantu oleh seseorang yang paham akan lokasi dan segala sesuatu di lokasi pengiriman barang termasuk penyewaan dua unit mobil yangbrencananya akan digunakan untuk mengangkut sabu seberat satu ton tersebut dari pelabuhan.
"Justru itu yang menarik akan kita dalami kok bisa dia hapal tempat itu kemudian mobl disiapkan dari mana, kita akan kembangkan," katanya.
Dari pengungkapan ini, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 27 kotak berisi sabu yang disimpan di mobil Toyota Innova berwarna gold dan 24 kotak sabu di Toyota Innova warna hitam.
