Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyangkal hubungannya dengan Presiden Joko Widodo merenggang.
Menurutnya, keduanya tetap kompak kendati banyak pihak mengabarkan hubungan keduanya sedang tidak harmonis, terutama pascapenyelenggaraan Pilkada DKI 2017 yang memenangkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Kalla mengatakan hari ini saja keduanya makan bersama sebanyak dua kali, melakukan pertemuan empat mata sampai 3-4 jam sampai hadir dua kali di acara Istana Bogor bersama.
"Hubungan saya dengan Pak Jokowi seperti yang dikatakan juga oleh menteri-menteri baik-baik saja. Bahwa banyak yang mempertanyakan apalagi medsos begitu banyak berkeliaran, semua ingin mempertentangkan," katanya, di Rumah Dinas Wakil Presiden, Selasa (23/5/2017).
Dia mengatakan saat ini tren informasi palsu atau hoax sedang menjamur, sehingga dia mengharapkan masyarakat untuk teliti dalam menyaring informasi.
Dia mencontohkan informasi mengenai dirinya yang diisukan berkomentar soal mangkirnya Habib Rizieq dari panggilan kepolisian baru-baru ini.
"Baru tadi saya baca ada mengatakan saya wawancara di Halim soal Habib Rizieq. Tidak pernah saya diwawancara, tidak pernah saya bicara soal itu," jelasnya.
Untuk itu, dia mengharapkan semua masyarakat dapat bersama-sama cerdas menyaring informasi.
"Anda semua lawanlah semua hoax itu. membahayakan, katakanlah orang yang tidak teliti pasti akan menganggap benar," ujarnya.