Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Paris Kembali Dikejutkan Aksi Bersenjata Berbau Teror

Tentara Prancis menembak seorang tersangka penyerang yang menggunakan senjata tajam di Museum Louvre di Paris sebelum menutup wilayah itu untuk proses evakuasi.
Ilustrasi/acorazzi.com
Ilustrasi/acorazzi.com

Kabar24.com, JAKARTA - Tentara Prancis menembak seorang tersangka penyerang yang menggunakan senjata tajam di Museum Louvre di Paris sebelum menutup wilayah itu untuk proses evakuasi.

Pihak kepolisian Prancis menyebut, bahwa seorang tentara Prancis menembak seorang pria yang mencoba menyerang salah seorang tentara dengan sebilah parang di museum terkenal Louvre di Paris, Jumat (03/02/2017).

Yves Lefebvre, seorang pejabat dari kepolisian menerangkan, pria itu mencoba untuk menusuk salah satu tentara dengan golok.

Pria tersebut menyerang aparat keamanan setelah tentara dan polisi mengatakan dia tidak boleh masuk ke pusat pertokoan bawah tanah dengan tas yang dibawanya.

"Sebuah insiden keamanan serius sedang berlangsung di Paris di wilayah Louvre. Beri jalan bagi pasukan keamanan dan layanan darurat," bunyi cuitan Kementerian Dalam Negeri di media sosial twitter sebagimana dikutip mirror.co.uk, Jumat (3/2/2017).

Kepala kepolisian Paris Michel Cadot mengatakan penyerang berteriak "Allahu Akbar," sebelum menyerang prajurit yang bertugas.

Tentara itu menembakkan lima peluru pada pria pria itu yang menyebabkannya terluka parah.

Menyusul serangan tersebut, jalanan dan transportasi di sekitar museum, yang terletak di jantung Ibu Kota Prancis, diblokir. Untuk sementara waktu, museum pun ditutup.

Perdana Menteri Bernard Cazeneuve menyebutkan serangan itu "berkarakter teror."

Tentara kemudian dikerahkan di sekitar ibu kota dan kota-kota lain di Prancis setelah serangkaian serangan teror dan pisau di dalam negeri.

Prancis mengalami serangkaian serangan sejak Januari 2015, ketika para militan bersenjata membunuh para wartawan koran Charlie Hebdo yang mempublikasikan kartun Nabi Muhammad.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper