Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SELEKSI MAHASISWA BARU: SNMPTN dan SBMPTN 2017 Gunakan Sistem Kuota

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir mengatakan pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 berdasarkan sistem kuota.
Ujian SNMPTN/Antara-Yus
Ujian SNMPTN/Antara-Yus

Kabar24.com, JAKARTA - Para orang tua yang anaknya memasuki masa perkuliahan baru patut memperhatikan sistem penerimaan mahasiswa baru pada tahun ini.

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir mengatakan pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 berdasarkan sistem kuota.

"Berdasarkan evaluasi pada tahun sebelumnya, maka pada tahun ini kami menerapkan sistem kuota," ujar Menristekdikti usai peluncurkan SNMPTN dan SBMPTN 2017 di Jakarta, Jumat (13/1/2017).

Sistem kuota yang dimaksud adalah SNMPTN paling sedikit 30%, SBMPTN paling sedikit 30% dan seleksi mandiri paling banyak 30%.

SNMPTN merupakan jalur seleksi masuk perguruan tinggi negeri berdasarkan nilai rapor dan prestasi akademik. Sementara SBMPTN berdasarkan nilai hasil ujian.

"Untuk besaran persentasenya, kami persilakan kepada rektor untuk menentukannya," kata dia.

Meski demikian, pihaknya tetap membatasi untuk seleksi mandiri hanya dilangsungkan selama satu kali. Pelaksanaannya pun dilangsungkan setelah pelaksanaan SBMPTN dan SNMPTN.

Sementara untuk pelaksanaan seleksi mandiri melalui SNMPTN, sekolah dapat mendaftarkan siswanya dengan ketentuan sebagai berikut.

Sekolah dengan akreditasi A, dapat mendaftarkan sekitar 50% siswa terbaiknya di sekolah. Kemudian sekolah dengan akreditasi B, dapat mendaftarkan sekitar 30% siswa terbaiknya di sekolah, dan siswa dengan akreditasi C dapat mendaftarkan 10% sekolah terbaiknya. Sisanya atau akreditasi lainnya, dapat mendaftarkan 5% siswa terbaiknya di sekolahnya.

SNMPTN 2017 akan dimulai melalui pengisian dan verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan SIswa (PDSS) oleh pihak sekolah pada 14 Januari hingga 12 Februari. Pendaftaran dilakukan pada 21 Februari hingga 6 Maret. Proses seleksi 16 Maret hingga 15 April dan pengumuman kelulusan pada 26 April.

Untuk SBMPTN, pendaftaran ujian berbasis komputer dan kertas pada 11 April hingga 5 Mei. Kemudian ujian tulis pada 16 Mei, ujian keterampilan pada 17 dan atau 18 Mei, dan pengumuman kelulusan 13 Juni.

Ketua Panitia Pusat SNMPTN dan SBMPTN 2017 Ravik Karsidi mengatakan pelaksanaan seleksi masuk perguruan tinggi negeri pada tahun ini harus bisa menyentuh daerah-daerah tertinggal, terluar dan terpencil.

Pada tahun ini, PTN yang terlibat dalam pelaksanaan SNMPTN 2017 sebanyak 78 PTN.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper