Kabar24.com, BOGOR - Sembilan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Madrasah hari ini Ahad (27/11/2016) mendapatkan Satya Lencana dari Presiden RI Joko Widodo.
Penghargaan atas pengabdian dan dedikasi mereka ini akan diberikan pada puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Ribuan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) memadati Sentul International Convention Center (SICC). Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan hadir dan menyapa mereka, didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, dan Mendikbud Muhadjir Effendy.
Direktur Pendidikan Madrasah M. Nur Kholis Setiawan mengatakan bahwa ini adalah kali ketiga pendidik dan tenaga kependidikan madrasah mendapatkan Satya Lencana pada puncak HGN.
"Dalam 3 tahun terakhir, PTK madrasah selalu mendapatkan Satya Lencana. Sebelumnya tidak pernah," ujarnya di sela-sela peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Sentul, Ahad (27/11/2016).
Selain sebagai bentuk apresiasi negara terhadap pengabdian guru, Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini berharap Satya Lencana yang diberikan dapat memotivasi para pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan madrasah untuk bekerja lebih baik lagi.
"Sembilan PTK yang akan mendapat Satya Lencana ini adalah guru, madrasah, dan pengawas madrasah yang menjadi juara pertama pada Kompetisi Guru, Kepala, dan Pengawas Madrasah Berprestasi," terangnya.
Kasubdit PTK Direktorat Pendidikan Madrasah (Ditpenmad) Kidup menjelaskan pada tahun ini Ditpenmad kembali mengadakan ajang kompetisi guru, kepala dan pengawas madrasah berprestasi tingkat nasional.
Kompetisi ini diikuti oleh guru dan kepala RA, MI, MTs, MA, dan pengawas utusan dari masing-masing Kanwil Kemenang Provinsi.
Seleksi tahap pertama dilakukan melalui penilaian portopolio oleh tim penilai. Menurut Kidup, dari seluruh peserta, dipilih 5 guru dan kepala madrasah pada masing tingkatan serta pengawas, sehingga total berjumlah 45 peserta.
"Mereka lalu kita panggil untuk mengikuti wawancara dan paparan tentang upaya yang dilakukan dalam rangka peningkatan mutu pembelajaran dan pengelolan serta pengawasan dan pembinaan madrasah. Tujuannya agar proses pembelajaran berkualitas," jelas Kidup.
Dari seleksi wawancara ini, pada masing masing terpilih juara 1, 2, 3, serta harapan 1 dan harapan 2. Mereka yang terpilih kemudian kita ajukan ke Sekretariat Negara bersama para PTK yang juga diajukan Kemendikbud, lengkap dengan dokumen portofolio.
"Maka terpilih sembilan guru, kepala, dan pengawas yang hari ini akan mendapat Satya Lencana dari Presiden RI," tandasnya.
Puncak peringatan HGN di SICC dimulai pada pukul 11.00 WIB. Selain ribuan PTK, peringatan ini juga akan dihadiri Menko PMK Puan Maharani, Gubernur Jawa Barat, serta Plt Ketua Umum PGRI.
Puncak peringatan HGN bertema Guru Mulya karena Karya ini juga dimeriahkan dengan pameran pendidikan.
Berikut nama sembilan PTK Madrasah yang telah mengukir nama baiknya bagi kemajuan pendidikan madrasah:
1. Siti Khasiroh, S.Pd.I (Guru RA Aisyiyah Bajong, Bukateja, Purbalingga, Jawa Tengah)
2. Siti Maryati (Guru MI An Nashriyah Lasem, Rembang, Jawa Tengah)
3. Etyk Nurhayati, S.Pd.I., M.Pd (Guru MTsN Sleman Kota, Tridadi, Sleman, DI Yogyakarta)
4. Musta'in, S. Pd., M. Pd., M.Ed (Guru MAN Model Gorontalo, Molosipat U, Sipatana, Gorontalo)
5. Handayani Suminar Indrati, SPd (Kepala RA Terpadu An Nahl, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat)
6. Badriduja, M. Ag (Kepala MIN Mlaten, Mijen, Demak, Jawa Tengah)
7. Matkur, S.Pd.I, M.Si (Kepala MTs At Taqwa, Bondowoso, Jawa Timur)
8. Ah. Adib Al Arif (Kepala MA Tarbiyatul Banin, Pekalongan, Winong , Pati, Jawa Tengah)
9. Abd Hamid, S.Ag., M.Pd.I (Pengawas Madrasah pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Demak Jawa Tengah)
