Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Masjid Islamic Center of Fort Pierce Florida Dibakar. Aksi Balasan Atas Penembakan Florida?

Masjid yang diketahui sebagai tempat Omar Mateen, pelaku penembakan massal di sebuah klab malam kaum gay di Orlando, biasa menjalankan shalat itu mendapat serangan pada Senin, kata para penyelidik.
Masjid Islamic Center of Fort Pierce, Florida/facebook
Masjid Islamic Center of Fort Pierce, Florida/facebook

Kabar24.com,  FLORIDA - Masjid Islamic Center of Fort Pierce, di wilayah Florida, AS, dibakar orang tak dikenal di saat kaum Muslim merayakan Hari Raya Idul Adha.

Masjid yang diketahui sebagai tempat Omar Mateen, pelaku penembakan massal di sebuah klab malam kaum gay di Orlando, biasa menjalankan shalat itu mendapat serangan pada Senin, kata para penyelidik.

Omar Mateen terbunuh oleh para penegak hukum setelah menembaki para pengunjung sebuah tempat hiburan malam kaum gay di Orlando, Florida, pada Juni hingga menewaskan 49 orang dan melukai 53 lainnya.

Pihak berwenang menerima sejumlah laporan bahwa api berkobar dari masjid Islamic Center of Fort Pierce, yang berada sekitar 161 kilometer tenggara Orlando, sekitar pukul 00.30 waktu setempat, kata Sheriff St. Lucie County, David Thompson, dalam jumpa pers.

Tidak ada laporan mengenai orang-orang yang terluka dalam insiden tersebut.

Serangan terjadi pada hari kaum Muslim merayakan Idul Adha.

Video pengawas menunjukkan ada satu orang mendekati masjid beberapa saat sebelum api muncul, ujar Thompson.

"Tak lama setelah orang itu mendekat, kobaran api mucul dan orang yang bersangkutan pergi meninggalkan lokasi," kata Thompson, seperti dikutip Antara, Selasa (13/9/2016).

Para penyelidik akan memperbesar gambar video agar dapat mengenali si tersangka pelaku serangan, katanya.

Pada Juni sebelum melancarkan penembakan, Omar Mateen mengatakan kepada polisi melalui panggilan ke nomor darurat, 911, bahwa ia telah menyatakan kesetiaan kepada pemimpin kelompok militan ISIS.

Namun, para penyelidik tidak percaya bahwa ia mendapat dukungan dari organisasi-organisasi di luar Amerika.

Tak lama setelah pembantaian massal di Orlando itu terjadi, masjid di Fort Pierce terungkap sebagai tempat Mateen menjalankan ibadah.

Masjid tersebut kemudian melaporkan menerima sejumlah ancaman kekerasan dan intimidasi.

Pada Juni, satu kelompok pengendara motor berkeliling memutari masjid tersebut dan berteriak-teriak ke arah para anggota jamaah sementara pada Juli seorang warga Muslim dipukuli di luar masjid itu.

Thompson mengatakan para penyelidik masih mencari motif serangan pada Senin dan mempertimbangkan kemungkinan bahwa serangan itu terkait dengan peringatan ke-15 serangan 11 September pada Minggu.

"Saya tidak akan berspekulasi, tapi tentunya kemungkinan itu kami pikirkan juga," kata Thompson.

Perayaan Idul Adha berlangsung pada Senin dan juga bisa memicu tersangka melakukan serangan, katanya.

Masjid Islamic Center of Fort Pierce untuk sementara telah memindahkan lokasi yang disediakan bagi jamaah untuk menjalankan salat Idul Adha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara/Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper