Kabar24.com, SEMARANG - Penyelenggaraan Jateng Fair 2016 sebagai salah satu rangkaian peringatan HUT ke-66 Provinsi Jawa Tengah mampu menyedot pengunjung 500.000 orang atau meningkat 70% dari tahun lalu, dengan nilai transaksi mencapai Rp100 miliar.
Direktur Umum PT PRPP, Titah Listiorini mengatakan, meningkatnya jumlah pengunjung Jateng Fair tidak terlepas dari adanya wahana dan pameran baru yang belum pernah ada di tahun-tahun sebelumnya.
Di antaranya, Military Expo 2016 (20-23 Agustus 2016) yang menyedot minat pelajar, Food Expo 2016 pada 26-28 Agustus 2016 yang belum pernah ada di Semarang, serta Dancing Fountain dari PT Taman Pelangi yang menjadi daya tarik utama pengunjung dari Jateng maupun luar provinsi berpenduduk 35 juta jiwa.
Bahkan, tahun ini, Jateng Fair juga menjadi tempat studi banding bagi Pemerintah Kalimantan Timur, Jatim Fair, dan Pekan Raya Jakarta (PRJ).
“Daya tarik utama kali ini adanya wahana Dancing Fountain. Ini memang meningkatkan pengunjung karena belum ada di Jatengdan Semarang,” katanya dalam keterangan resmi, Senin (5/9/2016).
Tidak hanya pengunjung yang meningkat, jumlah peserta Jateng Fair 2016 juga naik 25% atau total sebanyak 510 stan dari tahun lalu. Titah berharap even rutin tahunan ini akan menjadi event yang diperhitungkan di tingkat nasional dan menjadi salah satu destinasi wisata di Jateng.
Setelah Jateng Fair, imbuh Titah, pihaknya juga akan segera menyelenggarakan event yang bertajuk ‘Magical Desember’ pada 8 Desember 2016 - 8 Januari 2017. Event tersebut masih akan dimeriahkan dengan wahana Dancing Fountain dan ada tambahan wahana baru bertema salju.
“Setelah ini kita akan mengadakan event lagi namanya Magical Desember. Dancing fountainnya masih ada, kemudian ada tambahan lagi yang temanya tentang salju ada ice skating dan ice world-nya,” ujarnya.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, Jateng Fair 2016 kali ini sudah pada track yang benar karena memadukan antara pameran, rekreasi, dan hiburan sehingga mampu menyedot animo masyarakat, dari berbagai daerah.
Oleh sebab itu, penyelenggara (PT PRPP) diminta selalu membuat gebrakan yang inovatif agar selalu ada daya tarik untuk mengunjungi Jateng Fair.
“Syukur ada suguhan pertunjukkan unik dan kreatif. Seperti pertunjukkan episode bersambung, sehingga pengunjung penasaran ingin mengetahui kelanjutannya setiap hari,” katanya.
Pada pameran Jateng Fair 2017 mendatang, PT PRPP diharapkan dapat lebih memanfaatkan perkembangan teknologi informasi, yaitu dengan mengaplikasikan pemantauan nilai transaksi secara online di setiap stan.
