Kabar24.com, TORONTO- Brett Ryan, yang sangat dikenal sebagai bandit jenggot palsu didakwa melakukan tiga pembunuhan setelah tiga orang tewas di kota terbesar Kanada tersebut.
Dua pria dan satu perempuan meninggal karena dibunuh pada Kamis (25/8/2016) ketika akan melewati jalan masuk ke rumahnya. Salah satu orang yang tewas sempat menghubungi panggilan darurat 911 sebelum meninggal.
Menurut laporan surat kabar lokal, pelaku pembunuhan juga mengalami luka dari aksinya tersebut. Namun, sejauh ini, polisi belum menemukan alasan motif pembunuhan tiga orang tersebut.
Dari catatan propertinya, tiga orang yang tewas itu berada dalam rumah atas nama Susan dan William Ryan yang masing-masing berusia 66 tahun dan 65 tahun, tetapi dari catatan itu disebutkan William sudah meninggal pada tahun lalu.
Di sisi lain, Brett, terdakwa kasus pembunuhan ini, pernah tinggal di rumah yang sama dengan Susan dan William ketika dia mengalami kebangkrutan pada 2010.
Dari catatan pengadilan, Brett saat ini disebutkan tinggal di sebuah kondominium di pinggiran Toronto. Bangunan itu pun sudah dievakuasi oleh polisi karena datangnya paket mencurigakan.
Dari lansiran Reuters pada Sabtu (27/8/2016), paket itu ada hubungannya dengan kasus pembunuhan yang terjadi sebelumnya.
Brett pun punya masa lalu yang kian dekat dengan penjara dan kasus kriminal. Pria berumur 35 tahun itu sempat ditangkap pada 2008 karena melakukan perampokan dengan menyamar. Dia pun sudah didakwa dari selusin tuduhan perampokan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
