Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PEREKAMAN DATA: Selain Petugas, Masyarakat di Kota Besar Juga Dihimbau Aktif Datangi Kantor Dinas Kependudukan

Kementerian Dalam Negeri meminta petugas kecamatan lebih aktif dalam melakukan pendataan penduduk di pelosok, sehingga target perekaman data kependudukan dapat tercapai.
Petugas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) melakukan pencetakan KTP Elektronik (E-KTP) di kantor Dukcapil Kota Tangsel, Serpong, Tangerang Selatan, Banten/Antara
Petugas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) melakukan pencetakan KTP Elektronik (E-KTP) di kantor Dukcapil Kota Tangsel, Serpong, Tangerang Selatan, Banten/Antara

Bisnis.com, JAKARTA— Kementerian Dalam Negeri meminta petugas kecamatan lebih aktif dalam melakukan pendataan penduduk di pelosok, sehingga target perekaman data kependudukan dapat tercapai.

Tjahjo Kumolo, Menteri Dalam Negeri, mengatakan masih ada 20 juta masyarakat wajib KTP yang belum melakukan perekaman data kependudukan. Hal itu disebabkan masih belum optimalnya kegiatan perekaman data di beberapa daerah.

“Petugas di kecamatan lah yang harus mendatangi penduduk di wilayah pelosok, untuk melakukan perekaman data kependudukan. Ini yang belum berjalan dengan baik,” katanya, Kamis (25/8).

Tjahjo menuturkan selain petugas kecamatan, masyarakat di kota besar juga harus aktif mendatangi Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di daerahnya, untuk melakukan perekaman data kependudukan.

Nantinya, masyarakat yang belum melakukan perekaman tidak akan dapat mengakses sejumlah pelayanan publik. Pasalnya, pelayanan publik ke depannya akan menggunakan nomor induk kependudukan atau NIK sebagai basisnya.

“Memang tidak ada sanksinya, tetapi mereka akan rugi sendiri karena akan sulit mengurus pelayanan publik,” ujarnya.

Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil sendiri telah mengerahkan seluruh kepala dinas untuk menyelesaikan perekaman data kependudukan hingga 30 September 2016.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper