Kabar24.com, SEMARANG - Nilai ekspor Jawa Tengah pada Maret 2016 mengalami peningkatan 9,58% dibandingkan dengan ekspor pada Februari 2016.
Badan Pusat Statistik Jawa Tengah merilis pada bulan lalu jumlah ekspor mencapai US$478,36 juta, lebih tinggi dari Februari senilai US$436,56 juta.
"Sementara bila dibandingkan dengan Maret tahun lalu, nilai ekspor mengalami penurunan 1,9%, atau lebih rendah US$9,25 juta," ujar Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Jawa Tengah Jam Jam Zamachsyari dalam keterangan resmi, Jumat (15/4/2016).
Eskpor kumulatif sepanjang kuartal I/2016 mencapai US$1,33 miliar, turun 0,58% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai US$1,34 miliar.
Negara pangsa pasar utama pada Maret 2016 adalah Amerika Serikat, Tiongkok, dan Jepang.
Pada bulan lalu, nilai ekspor ke Amerika Serikat sebesar US$111,79 juta, ke Tiongkok sebesar US$51,72 juta, dan ke Jepang sebesar US$49,41 juta.
"Peranan ketiga negara tersebut terhadap total ekspor Jateng periode Januari-Maret mencapai 45,77%," tuturnya.