Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Partai Pendukung Pemerintah Saling Jegal? Ini Pernyataan Wasekjen PKB

Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Daniel Johan mengingatkan agar sesama partai politik pendukung Presiden Joko Widodo tidak saling menjatuhkan terkait rencana perombakan atau reshuffle kabinet jilid II.
Wasekjen PKB Daniel Johan/Antara
Wasekjen PKB Daniel Johan/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Partai pendukung pemerintah terkesan sedang usrek alias resah.

Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa Daniel Johan mengingatkan agar sesama partai politik pendukung Presiden Joko Widodo tidak saling menjatuhkan terkait rencana perombakan atau reshuffle kabinet jilid II.

"PKB percaya dan menyerahkan ikhwal reshuffle kabinet sepenuhnya kepada Presiden. Partai atau siapa pun tidak perlu menekan, mendikte, apalagi memaksa soal reshuffle kabinet ini," kata Daniel Johan kepada wartawan di Jakarta, Senin (4/4/2016).

Ia pun meminta agar reshuffle kabinet yang sepenuhnya hak prerogatif Presiden tidak diintervensi siapa pun.

Beberapa hari ini beredar isu bahwa Presiden Joko Widodo akan melakukan reshuffle kabinet jilid dua dalam waktu dekat.

Menanggapi hal itu, Daniel Johan mengatakan bahwa jika Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle kabinet, diharapankan perombakan itu semakin memperkuat konsolidasi politik dan kerja kabinet.

"Jangan justru menambah kekisruhan dan memperlemah konsolidasi politik yang sudah semakin baik saat ini," kata Daniel Johan.

Anggota DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa ini menegaskan bahwa partai politik juga tidak perlu bermanuver mendikte Presiden.

"Apalagi dengan menyebarkan fitnah yang bisa meruntuhkan kekompakan partai koalisi pendukung pemerintah yang dibutuhkan untuk mewujudkan pemerintahan yang kuat," ujar Daniel Johan.

Daniel Johan mengatakan bahwa sekarang ini muncul berita fitnah secara sistematis yang tidak sesuai dengan fakta dan hanya bertujuan merebut posisi Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, yang saat ini dijabat Marwan Jafar.

"Kekuatan gelap ini mencoba merebut dengan cara-cara fitnah yang kasar dan tidak terhormat," tandas Daniel Johan.

Daniel Johan menambahkan bahwa PKB benar-benar ingin mewujudkan pemerintahan Presiden Joko Widodo yang kuat dan solid sehingga seluruh target nawacita dapat diwujudkan dengan baik dan efektif.

"Karena itu, kami meminta kepada semua pihak untuk menjaga dan menahan diri. Jangan sebarkan berita fitnah apalagi mengadu domba Presiden dengan siapa pun termasuk dengan PKB," kata Daniel Johan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper