Bisnis.com, KEDIRI - Harga beras di Kota Kediri turun akibat kualitas yang buruk selama curah hujan tinggi awal tahun ini.
Penurunan harga beras tecermin dari masuknya makanan pokok utama itu ke dalam 10 komoditas penekan terbesar inflasi Maret. Badan Pusat Statistik Kota Kediri mencatat harga beras turun 2,8%.
"Ini bukan karena panen raya, melainkan lebih karena faktor cuaca," kata Kepala Seksi Statistik Distribusi BPS Kota Kediri Lulus Haryono, Minggu (3/4/2016).
Dia menjelaskan curah hujan yang tinggi mengganggu pengeringan gabah. Saat digiling, gabah yang tidak terlalu kering itu menjadi mudah patah dan menghasilkan beras dengan tingkat broken tinggi.
Selain beras, inflasi Maret juga tertahan oleh telur ayam rasm daging ayam ras, bensin, batu bata, tarif listrik, kentang, besi beton, semen, dan tongkol pindang. Adapun inflasi Maret tercatat 0,09%.
BPS memperkirakan panen raya di kabupaten-kabupaten penyangga Kota Kediri berlangsung bulan ini. Sepanjang 1988-2015, sebanyak 12 kali dalam kurun 27 tahun itu Kota Kediri mengalami deflasi pada April.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
