Kabar24.com, MATARAM - Siswa Sekolah Menengah Atas dan sederajat di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, akan mengikuti istighotsah, berdoa bersama untuk meminta pertolongan Tuhan, Jumat (1/4/2016), menjelang pelaksanaan Ujian Nasional.
"Kalau tahun-tahun sebelumnya istighotsah dilaksanakan secara seretak di Masjid Raya At-Taqwa, namun tahun ini kita pusatkan di masing-masing sekolah agar lebih fokus," kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Mataram H Sudenom di Mataram, Kamis (31/3/2016).
"Pada prinsipnya, kegiatan istighotsah bertujuan untuk memohon, doa, agar dalam proses pelaksanaan ujian nasional baik reguler maupun ujian berbasis komputer berjalan lancar," katanya.
Tahun ini, ada 7.061 siswa Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah Menengah Kejuruan yang mengikuti Ujian Nasional di 11 rayon di enam kecamatan di Kota Mataram.
Penyelenggara telah menyiapkan 379 ruangan dengan 616 pengawas untuk pelaksanaan Ujian Nasional pada 4-7 April 2016.
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Mataram menargetkan 100 persen siswa yang mengikuti Ujian Nasional tahun ini mengerjakan soal ujian secara jujur dan lulus dengan nilai bagus.
"Nilai hasil try out rata-rata berada di atas standar nasional yakni 5,5," katanya.
UJIAN NASIONAL 2016: Siswa Gelar Istighotsah
Siswa Sekolah Menengah Atas dan sederajat di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, akan mengikuti istighotsah, berdoa bersama untuk meminta pertolongan Tuhan, Jumat (1/4/2016), menjelang pelaksanaan Ujian Nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
50 detik yang lalu
Kejagung Periksa Tiga Hakim di Kasus Ronald Tannur dan Zarof Ricar
14 menit yang lalu
Dasco: Pertemuan Prabowo dan SBY di Cikeas Bahas Lembaga Investasi
29 menit yang lalu
Kejagung: Ada Pejabat PN Surabaya Terlibat di Kasus Ronald Tannur
32 menit yang lalu