Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Irman Gusman: Proyek Hambalang Berhenti Bukan Karena SBY

Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman menyatakan bahwa berhentinya proyek Hambalang bukan karena perintah dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Proyek Hambalang di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat/Antara
Proyek Hambalang di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman menyatakan bahwa berhentinya proyek Hambalang bukan karena perintah dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Masalah Hambalang itu kan tidak jalan bukan karena pemerintah (SBY) tapi ada masalah di KPK dan DPR juga,” ujar Irman saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senin (21/3/2016).

Masalah Hambalang mengemuka kembali setelah Presiden Jokowi yang mengunjungi salah satu bekas proyek peninggalan pemerintahan SBY tersebut.

Namun, banyak yang menganggap apa yang dilakukan Jokowi sebagai bentuk sindiran terhadap SBY.

Menanggapi hal tersebut, Irman menuturkan, adanya saling sindir antarpresiden Jokowi dan SBY merupakan hal yang cukup lumrah saat ini.

“Dalam dunia demokrasi ini kita harus dibebaskan berpendapat, bersikap,” tuturnya.

Menurutnya, apa yang dilakukan SBY dan partainya dengan melakukan Tour de Java merupakan salah satu cara yang sah untuk menarik aspirasi rakyat.

“Jadi apa yang dilakukan SBY untuk melalukan safari, sah-sah saja. Dalam kapasitas sebagai Ketum untuk menarik aspirasi,” tuturnya.

Begitu pula dengan yang dilakukan Jokowi.

“Yang dilakukan Jokowi juga saat mengunjungi Hambalang, kita harus sikapi yang baik saja. Mungkin saja kunjungan itu dalam rangka persiapan Asian Games 2018. Jadi fasilitas-fasilitas yang terhenti, bisa dilanjutkan,” ujar ketua DPD itu

“Jadi kita gak boleh suudzon. Silakan. Kita harus menjaga hubungan presiden sekarang dan sebelumnya,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper