Kabar24.com, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan dipanggil untuk menjadi saksi kasus uninterruptible power supply (UPS).
"Iya, Jaksa minta bantuan untuk bantu saksi, untuk memberatkan tersangka, apa lagi kan kita (Pemprov DKI) yang bocorin kalo ada permaina," jelas Ahok di Balai Kota, Jumat (22/1/2016).
Kasus tersebut juga dikuatkan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, yang menyatakan bahwa terdapat dana siluman.
"Inspektorat ngaku sama kita, dulu masih inget kan? Saya minta dia coret (anggaran) yang tidak perlu. Lalu dia coret. Kenapa di APBD-P tiba-taba muncul UPS," ungkapnya.
Ahok menegaskan bahwa dirinya sangat kukuh untuk membongkar kasus ini. Menurut Ahok dengan kesaksian nanti akan memunculkan tersangka baru.
"Saya mau bongkar, kapan saja saya dipanggil saya pasti akan datang, saya sudah kesal ini," katanya.