Kabar24.com, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri menyampaikan duka cita dan belasungkawa kepada keluarga korban ledakan di Istanbul.
Insiden ledakan tersebut terjadi di area Sultanahmet di Kompleks Hagia Sophia, Istanbul, Turki, Selasa (12/1) pukul 10.20 waktu setempat.
"Hingga press release ini diturunkan, ledakan tersebut telah menyebabkan 11 korban jiwa dan 15 orang luka luka. KJRI Istanbul saat ini belum mendapatkan laporan adanya WNI yang menjadi korban insiden tersebut," tutur Kemlu dalam keterangannya, Rabu (13/1/2015).
Sementara itu, KJRI akan terus melakukan koordinasi dengan otoritas terkait di Turki.
Kemlu juga mengimbau WNI yang berada di Turki untuk menghindari pusat-pusat keramaian yang dapat menjadi target.
"WNI yang akan bepergian ke wilayah tersebut diharapkan dapat memperhatikan perkembangan situasi," tambah Kemlu.
Saat ini terdapat sekitar 708 orang WNI berdomisili di Istanbul, sebagian besar adalah mahasiswa atau WNI yang telah memiliki pekerjaan tetap di Turki.
Adapun nomor hotline KBRI Istanbul yang dapat dihubungi adalah +905378807439 atas nama Ibu Maya, atau nomor +905319831534 atas nama Ibu Ida.