Kabar24.com, BATAM—Badan Pengusahaan (BP) Batam mengebut pembangunan infrastruktur guna meningkatkan nilai tawar kawasan Batam bagi investasi di Asia Tenggara.
Direktur Humas dan Promosi BP Batam Purnomo Andiantono mengatakan sejumlah pembanguan infrastruktur yang tengah dikebut pengerjaannya adalah pengembangan kawasan bandara, pelabuhan, jalan tol, dan flyover.
“Kami percepat pembangunan infrastruktur agar kita memiliki daya saing yang kuat di kawasan Asia Tenggara,” ujarnya, Sabtu (9/1/2016).
Menurutnya, sepanjang tahun ini, selain pengembangan bandara dan pelabuhan. Juga dilakukan pembangunan jalan tol dan flyover dengan rute Simpang Jam Batam Center, Sekupang, Bandara-Batuampar, Simpang Sukajadi Batam Center-Mukakuning, dan Batam Center-Batuampar.
Pembangunan jalur itu, imbuhnya, untuk meningkatkan dan penataan arus transportasi barang dan jasa, sehingga tidak menimbulkan kemacetan.
“Antar kawasan industri saling terintegrasi dengan baik. Juga memisahkan kendaraan berat dengan kendaraan yang kecil,” ujarnya.
Dia mengungkapkan proses lelang sejumlah proyek itu dimulai tahun ini dan ditargetkan tuntas pengerjaannya pada 2018.
Selain itu, pembangunan lainnya meliputi pengembangn terminal Punggur dan Sekupang, pengembangan terminal 2 Bandara Hang Nadim, serta revitalisasi terminal 1 berupa penambagan area seluas 9.000 meter persegi.
Pembangunan tahun ini juga memprioritakan pengembangan infrastruktur waduk untuk menyediakan air bersih di daerah itu.
