Kabar24.com, JAYAPURA -- Akibat penyerangan yang dilakukan kelompok organisasi tak dikenal, tiga anggota Polisi yang bertugas di Polsek Sinak, Kabupaten Puncak, Papua meninggal dunia. Dua lainnya mengalami luka tembak.
Kapolda Papua Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw membenarkan, penyerangan atas Polsek Sinas di Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (27/12) malam, mengakibatkan tiga orang anggota polisi tewas dan tujuh pucuk senjata api hilang.
"Memang benar penyerangan yang terjadi Minggu malam sekitar pukul 20.45 WIT itu menyebabkan tiga anggota meninggal dunia dan dua orang luka-luka, serta tujuh pucuk senjata api hilang," ujar Kapolda Irjen Pol Waterpauw, Senin (28/12/2015) pagi.
Menurut Waterpauw, berdasarkan laporan yang diterima, polsek yang saat itu dijaga lima dari delapan anggota polisi, diserang kelompok orang tak dikenal. Penyerangan dilakukan dari belakang polsek.
Identitas anggota kepolisian yang meninggal itu, yakni Briptu Ridho, Bripda Arman, dan Bripda Ilham, sedangkan yang mengalami luka tembak yakni Briptu Suma dan Bripda Rian.
Tujuh pucuk senjata api yang diambil kelompok penyerang itu adalah jenis AK 47 dan SS 1 masing masing dua pucuk, dan jenis moser tiga pucuk beserta amunisi satu peti.
Jenazah dan para korban penyerangan saat ini diamankan di Koramil Sinak yang berjarak sekitar 150-an meter dari polsek setempat, ujar Kapolda.
