Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Luar Negeri menyatakan bahwa jumlah WNI yang menjadi korban meninggal dalam tragedi di Mina, Arab Saudi, mencapai 120 orang.
Pelaksana tugas Direktur Perlindungan WNI dan BHI Lalu Muhammad Iqbal menuturkan dari jumlah tersebut, 115 orang berangkat dari Indonesia dan 5 lainnya memang menetap di Arab Saudi.
“Sementara itu, 6 orang WNI lainnya masih dirawat di rumah sakit dan 8 orang yang sampai sekarang belum kembali ke tenda jamaah masih dalam proses pencarian,” tuturnya saat jumpa pers di kantor Kementerian seperti dikutip Bisnis dari situs resmi Kemlu, Kamis (8/10/2015).
Dia melanjutkan, tim DVI dari Indonesia juga telah bergabung dengan tim forensik Arab Saudi. Dengan adanya serah terima ini, tim DVI tersebut telah menyatu dengan tim forensik dari Arab Saudi, bergabung mengikuti rencana dan aktivitas dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi.
Setelah selesai proses tersebut, tim DVI akan melakukan konferensi pers di Jeddah mengenai hasil-hasil dari upaya yang telah dilakukan oleh tim DVI.
“Harapannya akan terbuka kesembatan kerja sama lebih luas, bukan saja terkait insiden Mina, tetapi dalam pengelolaan haji yang lebih baik di masa mendatang,” kata Iqbal yang didampingi Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir.
Dalam kesempatan itu, Abdul juga mengonfirmasi terkait WNI yang diculik di Riyadh, Arab Saudi.
Selain itu juga disampaikan mengenai kunjungan Menlu Retno L.P. Marsudi ke Kuala Lumpur, Malaysia, pada 9-10 Oktober, serta rencana pertemuan bilateral dengan Menlu Iran di Tehran, 14-15 Oktober mendatang.
