Kabar24.com, SURIAH - Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) mengatakan, sejauh ini tidak ada laporan yang menyebutkan lebih banyak orang yang meninggalkan Suriah.
"Yang terjadi adalah kekerasan dan peningkatan aktivitas militer yang menyebabkan perpindahan warga sipil," kata juru bicara IOM Leonard Doyle, dilansir BBC, Selasa (6/10/2015).
Dia mengatakan organisasinya saat ini tengah memeriksa situasi di lapangan. Doyle juga menambahkan bahwa komentar Presiden Dewan Uni Eropa Donald Tusk adalah spekulatif.
Tusk mengatakan, Turki telah memperingatkan Uni Eropa bahwa jutaan lebih pengungsi dapat bertolak dari Suriah akibat dilanda perang sipil.
Selain itu, Tusk mengatakan keterlibatan Rusia dan Iran di Suriah membuat kemenangan bagi Presiden Suriah Bashar al-Assad. Menurut perkiraan Turki, tiga juta pengungsi dari Aleppo dan daerah lainnya bakal keluar dari Suriah.
KRISIS SURIAH: Belum Ada Peningkatan Gelombang Pengungsi
Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) mengatakan, sejauh ini tidak ada laporan yang menyebutkan lebih banyak orang yang meninggalkan Suriah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

3 jam yang lalu
Prajogo Pangestu Gains Nearly IDR 10T in a Single Day
20 jam yang lalu
IDX to Launch Liquidity Provider to Boost Stock Trading
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

4 jam yang lalu
Dilepas Gibran hingga Dasco, Prabowo Bertolak ke Singapura

5 jam yang lalu
Jemaah Haji Diimbau Tak Bawa Pulang Dua Barang Ini
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
