Kabar24.com, JAKARTA – Eksekusi Bali Nine dan pemerintahan Presiden Joko Widodo menjadi dua di antara sejumlah topik yang diangkat dalam Indonesia Council Open Conference (ICOC) yang diselenggarakan di Deakin University, Australia, 2-3 Juli 2015.
Program yang digelar selama dua hari tersebut akan menghadirkan lebih dari 100 pembicara yang menyampaikan paper mengenai politik, ekonomi, hubungan luar negeri, literatur, bahasa, hingga seni. Sekitar 40% paper di antaranya ditulis oleh akademisi Indonesia.
Konferensi juga mengagendakan pertemuan dua tahunan Indonesia Council, yang merupakan bagian dari Asian Studies Association of Australia. Pertemuan tersebut terbuka bagi publik.
Jemma Purdey, Reseach Fellow ADRIG, mengatakan konferensi dua hari tersebut sengaja memilih topik-topik yang sedang hangat dibicarakan di kedua negara.
“Riset dan beasiswa tetap berjalan di tengah kondisi hubungan Australia dan Indonesia yang sedang sulit,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Rabu (17/6/2015).
Program diselenggarakan oleh Alfred Deakin Research Institute for Citizenship and Globalisation (ADRICG) dan the School of Humanities and Social Sciences (SHSS).