Bisnis.com, JAKARTA— Panitia SEA Games menolak permohonan uji kelamin bagi pemain bola voli putri Indonesia Aprilia Manganang yang diajukan tim Filipina setelah penampilannya dicurigai sebagai laki-laki saat berada di lapangan.
Panitia pelaksana SEA Games SINGSOC menyatakan tuntutan Filipina atas Aprilia Manganang ditolak setelah melihat dokumen medis wanita berusia 23 tahun tersebut.
"Komite Medis Federasi Asian Games Asia Tenggara telah mempelajari dokumen yang diserahkan pemain bola voli putri Indonesia...dan gugatan itu ditolak," menurut pernyataan panitia tersebut sebagaimana dikutip asiaone.com, Kamis (11/6/2015).
Kontroversi ini tak berpengaruh pada performa pemain tim voli Indonesia. Mereka berhasil menang atas Filipina pada laga yang digelar kemarin dengan skor 25-22, 25-20, 25-14.
Aprilia mengatakan dirinya siap untuk menghadapi uji kelamin karena dirinya memang sudah ditakdirkan menjadi seorang wanita.