Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Situs Angkatan Darat AS Tutup Akibat Serangan Peretas

Angkatan Darat Amerika Serikat menutup laman resminya untuk sementara setelah mengalami serangan peretas.
Komandan-komandan Anda mengakui mereka melatih orang-orang yang akan Anda lawan sampai mati. /ai.arizona.edu
Komandan-komandan Anda mengakui mereka melatih orang-orang yang akan Anda lawan sampai mati. /ai.arizona.edu

Bisnis.com, JAKARTA--Angkatan Darat Amerika Serikat menutup laman resminya untuk sementara setelah mengalami serangan peretas.

Penutupan laman army.mil itu dipastikan Kepala Humas Angkatan Darat AS, Brigadir Jenderal Malcolm Frost kemarin waktu setempat.

“Angkatan Darat AS menempuh langkah-langkah pencegahan dengan menutup laman untuk sementara guna memastikan tidak ada data yang bisa diterobos,” ujarnya.

Serangan peretas tersebut diketahui setelah muncul sejumlah pesan pada layar situs. Salah satunya berbunyi, “Komandan-komandan Anda mengakui mereka melatih orang-orang yang akan Anda lawan sampai mati”.

Pasukan Elektronik Suriah pendukung Presiden Bashar al-Assad, mengklaim bahwa mereka berada di balik serangan itu sebagaimana dikutip BBC.co.uk, Selasa (9/6/2015). Koresponden BBC di Washington DC, Gary O'Donoghue, melaporkan langkah penutupan situs army.mil merupakan sesuatu yang mencoreng muka militer AS.

Insiden itu terjadi 5 bulan setelah Komando Pusat AS mengaku harus menutup akun Youtube dan Twitter mereka setelah mengalami serangan vandalisme dari peretas pro kelompok ISIS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : bbc.co.uk

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper