Bisnis.com, JAKARTA — Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras percaya pihaknya akan mencapai kesepakatan dengan kreditor internasional dalam dua pekan ini setelah merombak tim negosiasi dan menyingkirkan menteri ekonominya dari perundingan.
Tsipras mengancam akan menggelar referendum jika pihak kreditor memaksakan kehendak mereka yang tidak sesuai dengan pemerintahan beraliran kiri tersebut. Namun para menteri keuangan zona Eropa menyatakan Yunani membutuhkan pinjaman dan tidak punya banyak waktu untuk memilih. Selain itu, referendum hanya akan menghabiskan banyak dana dan menciptakan instabilitas.
Pihak Yunani memiliki stok dana tunai yang akan habis dalam beberapa pekan ini sebagaimana dikutip Reuters, Rabu (29/4/2015). Sedangkan perundingan dengan pihak Eropa dan IMF menemui titik buntu.
Mereka menuntut Yunani menerapkan reformasi termasuk memangkas gaji pensiunan dan segera melakukan liberalisasi pasar.