Kabar24.com, MANADO — Kota Manado mengalami inflasi sebesar 0,5% pada Maret 2015. Meskipun demikian, kondisi tersebut menyebabkan Ibu Kota Sulawesi Utara itu mengalami deflasi sebesar 0,4% secara tahun kalender.
Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara Marthedy M. Tenggehi menuturkan inflasi terjadi karena adanya kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 0,59%; makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,07%; perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,44%; serta kesehatan 0,27%.
Selain itu, indeks kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga mengalami kenaikan 0,31% serta transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 1,28%.
“Sementara itu, kelompok yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok sandang sebesar 0,12%,” ujarnya, Rabu (1/4/2015).
Dengan demikian, secara year on year inflasi mencapai sebesar 7,99%. Dari 82 kota indeks harga konsumen (IHK), setidaknya 54 kota di antaranya mengalami inflasi dan 28 kota mengalami deflasi.